7 Akibat Dari Sifat Riya Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Sifat Riya' merupakan salah satu sifat tercela dan sangat dibenci Allah SWT, dimana sifat riya selalu memperlihatkan sekaligus memperbagus suatu amalan ibadah dengan tujuan agar mendapatkan pujian dari orang lain. Sifat riya termasuk jenis penyakit hati yang sangat berbahaya karena bersifat lembut atau samar-samar, namun menimbulkan akibat yang luar biasa bagi dirinya dan orang lain.

Riya' termasuk perbuatan yang meniatkan ibadah selain kepada Allah SWT, Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya amalan itu tergantung pada niatnya, dan sesungguhnya amalan seseorang itu akan dibalas sesuai dengan apa yang ia niatkan". (Muttafaqun ‘Alaihi)

Perbuatan riya' termasuk dalam syirik kecil dan hukumnya adalah haram. Jadi sebagai umat islam sudah sewajibnya untuk menghindari perbuatan tersebut, Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya yang ditakutkan dari apa yang saya takutkan menimpa kalian adalah Asy Syirkul Ashghar (syirik kecil), maka para sahabat bertanya, Apa yang dimaksud dengan Asy Syirkul Syirhar? Rasululah menjawab: "Ar Riya". (HR. Ahmad)

7 Akibat Dari Sifat Riya Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Akibat Dari Perbuatan Riya Dalam Islam

Perbuatan riya’ bisa saja menyerang siapa saja bahkan orang mukmin yang sholeh dan sholehah sekalipun. Selain itu, Riya juga akan menyebabkan seseorang dilanda kesulitan dan kesempitan dalam hidupnya. Lantas, apa saja akibat dari sifat riya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ulasannya untuk Anda.

1. Terhalang Dari Hidayah Dan Taufiq Allah

Hidayah selalu datang kepada orang-orang yang dikehendaki Allah. Kita bisa berdoa agar mendapatkan hidayah, tapi kembali kepada hak Allah apakah menurunkan hidayah-Nya atau tidak. Namun hidayah bisa datang kepada orang-orang yang ikhlas dan berkomitmen untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik.

Berbeda dengan orang yang memiliki sifat riya yang pada dasarnya telah kehilangan keikhlasan dan menyimpang dari kebenaran, sehingga sulit mendapatkan hidayah dan taufiq dari Allah Ta'ala. Meskipun orang riya memiliki banyak ilmu, namun mereka kan kesulitan untuk mengamalkannya.

2. Menghapus Amal Baik Yang Telah Dikerjakan

Jika diantara kamu melakukan ibadah atau amal kebaikan namun dilandasi dengan riya maka itu akan sia-sia. Amal kebaikan yang telah kamu kerjakan akan terhapus, hal ini sudah dijelaskan dalam firman Allah SWT yaitu QS Al Baqarah ayat 262.

Dimana maksud dari QS Al Baqarah ayat 262 menerangkan bahwa Allah sangat menyukai seseorang yang menginfakkan hartanya untuk kebaikan. Kemudian orang tersebut tidak menyebut dan juga tidak menyakiti perasaan yang menerima. Dengan begitu, amal kebaikan kamu tidak akan terhapus dan diterima Allah.

3. Akan Mendapatkan Azab Di Akhirat

Amalan kebaikan yang didasari oleh sifat riya tidak akan membuat seseorang masuk ke dalam surga, melainkan menyeret orang tersebut ke neraka. Salah satu cara agar amal kebaikan diterima Allah SWT adalah dengan niat sungguh-sungguh untuk berbuat baik karena Allah Ta’ala dan tidak menceritakannya kepada orang lain.

4. Aibnya Akan Terbuka Baik Di Dunia Dan Akhirat

Orang yang riya' berusaha untuk menunjukan apa yang dikerjakannya agar mendapatkan penghormatan, pujian dan kedudukan dari orang lain. Bahkan mereka senantiasa menampakan apa yang dimiliki supaya bisa dihormati oleh masyarakat. Namun, seringkali Allah justru membongkar aib orang riya di dunia dan juga di akhirat, sehingga terbukalah kejelekan dari orang tersebut.

5. Menderita Kesempitan Dan Kegelisahan

Orang yang gemar berbuat riya' maka hidupnya akan dilanda kegelisaan dan berada dalam kesempitan. Mereka merasa gelisa saat apa yang diniatkannya akan terbongkar dan diketahui oleh orang lain dan selalu merasa sempit saat niat yang telah direncanakan tidak tercapai.

Baca Juga :

Sementara orang yang ikhlas dalam  melakukan perbuatan kebaikan akan merasa tenang dan berusaha menyembunyikan amal kebaikannya  dari orang lain. Pasalnya, hanya Allah SWT yang Maha Mengetahui setiap yang dikerjakan oleh hambanya dan Allah pula yang akan membalas amalnya.

6. Terjebak Sifat Sombong Yang Menyulitkan Diri Sendiri

Perbuatan riya berpotensi mendorong seseorang pada sifat sombong, dimana ia akan selalu memamerkan segala sesuatu yang dikerjakan dan dimiliki guna mendapatkan simpati orang lain. Mereka melakukan itu semata-mata hanya ingin mendapatkan pujian dan kehormatan. Tak hanya sifat sombong saja, perbuatan riya juga akan menimbulkan sifat-sifat tercela lainnya seperti tamak, munafik dan sebagainya.

7. Menjadikan Amal Yang Baik Menjadi Batal

Kebaikan yang kamu lakukan namun dibarengin dengan perbuatan riya maka amal tersebut menjadi batal. Amal ibadah dan amal kebaikan yang di dasari riya akan menjadi sia-sia dan kamu tidak akan mendapat ganjaran kebaikan dari Allah SWT.

Sudah seharusnya kita menghindari perbuatan riya karena tidak ada keuntungan dan kebaikan di dalamnya, adapun beberapa cara untuk menghindari sifat riya yang dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

  • Mendekatkan diri kepada Allah SWT
  • Menyembunyikan segala macam bentuk ibadah dan amalan
  • Jangan mudah terpengaruh orang lain
  • Tahu bahwa sebaik-baiknya pujian adalah di hadapan Allah
  • Selalu mengingat kematian


Itulah beberapa akibat dari sifat riya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat untuk menambah wawasan kita semua. Wallahu a'lam bishawab

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel